Home » » PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT CIBUBUAY

PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT CIBUBUAY

Written By Unknown on Senin, 07 April 2014 | 15.39


Cibubuay.com Seseorang atau individu merupakan unit terkecil dalam suatu masyarakat. Individu memenuhi kebutuhan 

hidupnya melalui hidup bermasyarakat. Manusia pada hakikatnya selalu hidup bermasyarakat, di mana manusia dalam hidup sesalu bergantung pada manusia lain dan alam  sekitar.
Dalam masyarakat selalu mengalami perubahan. Perubahan sosial dalam masyarakat merupakan suatu hal yang sangat erat dalam kehidupan masyarakat. Pada dasarnya masyarakat merupakan sesuatu yang dinamis, selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu, baik cepat maupun lambat. Manusia selaku manusia yang berbudaya selalu menghadapi masalah-masalah baru yang tentu saja mengharuskan adanya pemikiran, usaha, dan peralatan baru untuk memecahkannya. Begitu suatu masalah terpecahkan, tak mustahil muncul masalah dan kebutuhan yang selanjutnya menuntut adanya pemecahan. Dapat dikatakan bahwa proses perubahan masyarakat tak ada akhirnya selama masih ada manusia.
Perubahan tidak baik di desa maupun di kota dengan berbagai pengaruh. Sehingga perubahan tidak hanya terjadi pada masyarakat kota tetapi juga pada masyarakat desa. Perubahan dalam masyarakat dapat terjadi pada unsur-unsur kebudayaan seperti bahasa, mata pencaharian, religi, sistem organisasi, pengetahuan, kesenian dan teknologi.
Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, kini marak dengan penggunaan teknologi. Tak terkecuali pada masyarakat desa. Masyarakat desa kini mulai mennggunakan peralatan yang menggunakan teknologi yang semakin canggih.
Dalam studi kasus ini yang akan dikaji adalah masyarakat Kampung Cibubuay. Desa Cibuntu merupakan sebuah desa yang terletak di kecamatan Simpenan Kabupaten Sukabumi. Berdiri di atas lahan yang terdiri dari area pegunungan, dan tanah datar, sebagian besar penduduk desa bermata pencaharian sebagai petani. Umumnya mereka adalah petani padi dan petani sayuran itu juga sesuai dengan keadaan musimnya. Seiring dengan berjalannya waktu para petani dikampung saya mulai menggunakan mesin seperti teraktor untuk mempermudah pekerjaannya,hal itu juga tidak semua warganya memiliki mesin traktor, berbeda dengan tahun 2002 dimana para petaninya masih menggunakan hewan peliharaanya untuk membajak sawah nya.


    Bukan hanya perubahan dalam mata pencaharian saja tetapi masyarakat kini juga mulai menggunakan peralatan dengan menggunakan teknologi, seperti Handphone, televisi, radio, bahkan laptop juga sekarang sudah punya walaupun hanya sebaigan orang saja. Waktu Zaman dulu sekiar tahun 2002, jarang sekali ada yang mempunyai  televise, radio Hp, itu juga hanya satu orang yang punya itu semua. Tetapi dengan seiring kemajuan zaman semua masyarakatnya sudah mempunyai televise, Hp dan lain sebagainya.

    Dan waktu itu juga dalam segi pendidikan masih dibilang rendah, banyak warga masyarakatnya hanya lulusan sekolah dasar, dan jarang orang yang melanjutkan pendidikan sampai tingkat SMP, dan pada tahun 2005 ada beberapa warganya yang melanjutkan sampai tingkat SMP, berbeda dengan tahun 2007 hampir semua anak –anak yang keluaran sekolah dasar melanjutkan pendidikanya sampai jenjang SMP .
   
     Dalam segi kehidupan sehari-harinya warga masyaraktnya sudah mengenal berbagai gaya, seperti dalam berpakain , bentuk rambut, dan zaman dulu warga masyarakatnya tidak seperti zamanya sekarang. Dan pada tahun sekitar tahun 2002 anak kecil dikampung cibubuay masih menggunakan alat atau permainan tradisonalnya, seperti bermain kelereng, bermain pistol-pistolan yang terbuat dari bamboo hitam, yang pelurunya masih menggunakan kertas yang direndam kedalam air, tetapi dengan adanya perubahan sosial permainan itu seakan akan hilang, karena anak sekarang beralih ke permainan moden, seperti bermain PS, bermain sepeda dan lain sebagainya. 
Dari data yang ada dapat diketahui bahwa telah banyak penduduk desa yang memiliki peralatan berteknologi seperti komputer. Hampir sebagian warga memiliki alat tersebut 

Share this post :

Posting Komentar

 
Copyright © 2013-2014. Setia Diaran. All Rights Reserved
Developed by Irwanteamedia. Powered by wisata palabuhanratu